Golden Ratio Dalam Desain

Saya merupakan pecinta Golden ratio dan hal-hal yang berkaitan dengan Golden ratio. Golden ratio atau rasio emas, sebenarnya seringkali kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Dan hanya karena ketidaktahuan kita, yang menyebabkan kita tidak bisa melihatnya.

Galaxy
M101. Source: HubbleSite.

Golden ratio bisa kita jumpai pada Galaxy, lengan dan wajah kita, daun, DNA dan masih banyak lagi. Inti dari Golden ratio adalah, apabila: frac{a+b}{a} = frac{a}{b} = varphi, sedangkan varphi=1.61803398875. Memang hasilnya tidak harus 1.61803398875, tapi paling tidak mendekati. Oh iya, sekedar informasi tambahan, apabila varphi adalah Phi.

Golden Ratio
Gambar 1.

Mari kita coba hitung a dan b pada gambar diatas, yang dimana a = 377px dan b = 233px. Maka apabila frac{377px}{233px}, maka hasilnya adalah 1.618025751072961.

Ada juga yang disebut sebagai Golden spiral. Jika sering menggunakan Adobe Illustrator, maka sudah pasti kita pernah melihat fitur tersebut, atau bahkan sering menggunakannya.

Golden Spiral
Gambar 2.

Gambar 2 ini adalah yang disebut sebagai Golden spiral, dan sebenarnya hitung-hitung secara matematika dasar, sama persis dengan gambar 1. Hal lain yang harus sampeyan ketahui, apabila Golden ratio berkaitan erat dengan bilangan Fibonacci.

Lalu apakah benar Galaxy itu Golden ratio? Mari kita buktikan secara random, misalnya melalui Galaxy M31 pada gambar dibawah ini:

Galaxy Golden Ratio
M51. Source: HubbleSite.

Golden ratio juga tidak harus seperti gambar 1 ataupun gambar 2, karena pada intinya adalah frac{a+b}{a} = frac{a}{b} = varphi. Misalnya seperti gambar dibawah ini:

Golden Ratio
Gambar 3.
Golden Ratio
Gambar 4.

Golden ratio juga bisa digunakan untuk website design, bahkan jejaring sosial atau microblog seperti Twitter pun merancang situs mereka menggunakan Golden ratio.

Golden Ratio
Twitter

Tidak hanya Twitter saja yang merancang situs mereka menggunakan Golden Ratio, namun masih ada begitu banyak website dan aplikasi yang dirancang berdasarkan Golden ratio.

Seperti yang saya tulis diawal, apabila Golden ratio bisa kita temu dalam kehidupan sehari-hari, dialam semesta, hanya saja karena ketidaktahuan diri kita, maka kita tidak bisa melihatnya. Dan mungkin saja video dibawah ini bisa sedikit membantu sampeyan untuk lebih memahami.

Singkatnya, ada keindahan yang “tidak kasat mata” pada golden ratio. Seperti halnya ketika melihat lukisan Mona-Lisa karya Leonardo Da Vinci yang terlihat indah, namun ada Golden ratio didalamnya. Atau ketika kita kagum melihat Parthenon, yang ternyata juga merupakan Golden ratio.

Golden ratio tidak hanya bisa diterapkan pada website ataupun app design saja, namun juga bisa digunakan dalam typography dan logo design.

Dan itulah kenapa saya cinta Golden ratio, setidaknya hingga saat ini. Bagaimana dengan sampeyan, apakah juga pecinta Golden ratio ?